Salah satu hal yang membuat banyak orang menyukai browser Mozilla Firefox adalah tersedianya add-ons (aplikasi tambahan) yang jumlahnya sangat banyak, sampai ribuan. Dengan add-ons ini Firefox menjelma menjadi browser yang sangat powerful dan mudah dikostumasi.
Tahun kemarin Google si raja mesin pencari juga mengeluarkan browsernya sendiri yaitu Google Chrome. Salah satu hal yang cukup menarik dari browser Chrome adalah tampilannya yang simpel dengan desain compact dimana browser ini memberikan tampilan yang maksimal pada sebuah web page (halaman situs) dengan menyembunyikan beberapa tools seperti baris menu, status bar dan juga penyatuan title bar dengan tab bar.
Sementara browser Firefox masih “terlihat tradisional” dengan dipenuhi tampilan tool-tool tersebut.
Tapi kalau mau Firefox dibuat tampil simpel dan compact, bisa kok. Firefox gitu loh, mau dibuat mirip browser apa aja bisa, kan punya banyak add-ons
Berikut ini adalah beberapa add-ons pilihan yang bila diinstall dan diaktifkan akan membuat browser Firefox terlihat compact dan membuat tampilan Web Page Area lebih lega, yaitu dengan menyembunyikan Menu Bar, Bookmark Bar, Status Bar, dan juga menyatukan Tab Bar dengan Title Bar.
Fungsi sebenarnya dari add-ons ini adalah agar pengguna Firefox bisa menyusun sendiri menu mana saja yang ingin ditampilkan. Selain itu Personal Menu juga bisa digunakan untuk menyembunyikan baris menu standar pada Firefox. Untuk menggantikan barisan menu yang disembunyikan tersebut, semua menu diakses cukup dengan cara klik sebuah tombol di toolbar.
Fungsinya adalah menyembunyikan bookmark bar saat tidak digunakan. Bila diperlukan, bookmark bar bisa ditampilkan dengan hanya menempatkan (hover) mouse pada baris toolbar atau location bar. Setelah tidak digunakan, bookmark bar akan kembali tersembunyi secara otomatis.
Fungsinya untuk menyembunyikan status bar. Status bar hanya terlihat pada saat page loading dan juga bila kita menempatkan pointer mouse pada sebuah link untuk menampilkan URL link tersebut. Bila diperlukan, status bar bisa dimunculkan dengan menempatkan mouse di bagian bawah browser terutama di bawah scroll bar.
Fungsinya adalah untuk menempatkan barisan tab (tab bar) pada posisi di atas dan menyatukannya dengan title bar (baris judul), mirip dengan tampilan browser Chrome.
Ada satu lagi tambahan agar area web page bisa terlihat maksimal dan lebih lega, yaitu dengan menyetel agar tampilan icon toolbar jadi lebih kecil. Caranya, klik kanan pada toolbar, lalu klik “Costumize...” dan pada jendela Costumize Toolbar silahkan pilih/centang “Use Small Icons”.
Bila semuanya telah terinstal dan diaktifkan, maka tampilan jendela browser Firefox akan terlihat seperti ini:
Membuat browser Firefox Jadi Mirip Google Chrome
Berhubung tampilan di atas sudah agak mirip dengan Google Chrome, kalau mau lebih mirip lagi, install add-onn tambahan yaitu:
Omnibar (extension) untuk menyatukan location bar dengan search bar seperti tampilan Omnibox di Google Chrome.
Chromifox Extreme (theme) agar tampilan ikon dan warna seperti Google Chrome.