Jeon Jinho
Gara-gara sebuah kebohongan, hidupnya yang sempurna jadi ngaco dan membuatnya jadi teman serumah Gaein. Hobinya merapikan rumah dan menyetrika dan kelebihannya bisa menampilkan
muka tanpa ekspresi. Sebuah karakter yang dapat menebak perasaan wanita
sekaligus memiliki kesan menarik tapi berkepribadian kasar.
Park Gaein
Desainer Perabotan (Pendiri sekaligus Presiden merk perabotan“Moon” [Door]). Seseorang tanpa perencanaan dan seringkali membuat kesalahan dan meminta maaf, juga terluka karena
cinta. Namun karakter yang selalu cerita, penuh kepastian akan
tindakannya ini memiliki jiwa yang murni. Park Gae In ingin sekali
memiliki seorang teman homo yang memiliki hubungan masa lalu yang
menyakitkan seperti dirinya.
Han Changryeol
Kepala Kantor Desain Arsitek. Mantan pacar Gaein. Seseorang yang tidak terjebak akan penampilan, sekolah, latar belakang dan tingkat kesejahteraan keluarga. Ia tidak memiliki
kekurangan alias sempurna. Punya konflik pekerjaan dan cinta dengan Jin
Ho. Karakter yang tidak bisa kamu benci.
Kim Inhee
Kurator Museum Seni. Merupakan teman baik Gaein selama 10 tahun tapi mengkhianatinya demi cinta dan berhasil memaksa Changryeol menikahinya agar dia menjadi pusat perhatian dengan
kepribadian sombong. Di kemudian hari, dia menjadi saingan Park Gaein
memperebutkan Jeon Jinho.
Kim Taehun
Rekan junior nya Jin Ho dan menyukai tunangan Jinho si Hyemi. Seorang yang membuat Gaein salah paham kalau Jinho itu homo. Karena dia tahu Hyemi menyukai Jinho, Taehun cemburu dan
menganggap Jinho saingan. Sebuah karakter generasi masa kini yang
cemerlang dan penuh semangat.
Na Hyemi
Seorang nona yang tidak takut akan dunia atau tidak mengerti apa itu cinta. Gara-gara sebuah insiden dengan Jinho, dia diresmikan menjadi tunangan Jinho. Melalui tingkah
laku
Taehun, Hyemi bisa melihat apa itu cinta dan mempunyai hubungan perang
yang aneh dengan Inhee.
Choi Kwanjang
Direktur Museum Seni. Pria tengah baya yang membuat Jinho dan Han Changryeol bersaing untuk mendapatkan kontrak museum seni. Karakter yang mapan dan memanfaatkan Jinho ketika
dia
salah paham bahwa dia itu homo, membuat Jinho merasa terbebani. Namun
dia membantu rencana JinHo dan ikut berpura-pura. Meskipun suka
bercanda, dia karakter yang mengakui keahlian Jinho.
